Kamis, 13 Oktober 2011

I love My Village (Sipagimbar)

sipagimbar..!!!
sipagmbar kampungku, merupakan satu desa yang berada di pelosok daerah Tapanuli Selatan… dengan jarak kurang lebih 120 km dari kota Padang Sidimpuan, dan jalan yang berliku menanjak dan menurun memang kadang membuat orang2 yang pertama kali datang ke desa ini merasa tersiksa, namun disanalah letak ke istimewaan tempat ini.. banyak hamparan sawah-sawah yang sangat indah yang dapat kita temukan di sepanjang perjalanan menuju desa ini, pegunungan yang menjulang tinggi, dan udara yang begitu sejuknya..!!
 sipagimbar juga mempunyai banyak kisah, sebagai contoh gunung yang ada di atas, gunung ini merupakan pertanda anda telah sampai di desa sipagimbar, gunung ini sudah dari zaman dahulu diberi nama Gunung BATARAWISNU, sepintas pasti terbesit di pikiran anda mengapa Gunung tersebut diberi nama BataraWisnu, memang jika kita pikirkan, kata batara wisnu identik dengan kata2 yang condong ke budaya hindu… konon katanya wilayah sipagimbar memang di duduki oleh orang2 hindu, saya juga belum tahu pasti tentang mitos ini… namun itu lah yang orang desa kami yakini…
 penduduk desa sipagimbar saat ini sudah banyak yang telah meninggalkan desa untuk melanjutkan pendidikan di kota, dan penduduk desa sipagimbar saat ini mulai bertambah padat, mungkin dikarenakan pesona desa dan kenyamanan yang tidak bisa untuk di lupakan dan di lewatkan… 
 selain Gunung Batarawisnu, kampungku masih mempunyai masih mempunyai banyak tempat2 yang jarang di kunjungi oleh orang2 kota…sungai2 yang indah dah memiliki suhu air yang sangat dingin menjadi salah satu ciri khas Sipagimbar.
 sebenarnya banyak tempat wisata di Sipagimbar ini yang dapat kita kunjungi, tapi sudah lama tidak dikunjungi lagi dan tidak di kembangkan oleh warga sekitar, contohnya sampuran sipitu-pitu dalam bahasa indonesia dapat di artikan air terjun tujuh tingkat, tempat ini sudah lama tutup, karena kurang perawatan dan katanya di sana banyak begunya..hahahhaha
 
namun kurun waktu 10 tahun ini orang2 sipagimbar pergi liburan ke desa lain, sebenarnya tu membuat saya miris knapa tidak tempat wisata yang ada di wilayah desa sipagimbar ini saja dibuka kembali…. haaaahhh tapi biarlah, mungkin orang2 sipagimbar lebih memilih jalan2 ke desa yang lain, atau mungkin takut sama orang tua mereka jika mereka itu boncengan sama cewek heheheh
karna di desa sipagimbar masi sangat kental adatnya, walaupun skarang ini sudah banyak suku2 lain yang berbaur di desa ini, tapi itu tidak membuat warga desa kami ini menjadi pecah..malah sebaliknya warga desa malahan semakin akrab..
 kembali mengenai tempat wisata, warga sipagimbar lebih memilih pergi ke desa lain untuk berwisata tepatnya di desa damparan, warga sipagimbar memilih liburan ke tempat ini pada saat libur panjang saja…selain tempatnya jauh warga desa kami lebih memilih mengerjakan sehari2nya saja sebagai petani, pamutik kopi, parhorbo, parlopo, dan masih banyak par2 yang lain..hehehe
 
pasti anda para pembaca penasaran apa sebenarnya yang ada di desa damparan ini, sehingga menjadi tempat nomer satu kunjungan liburan khususnya liburan lebaran…
saya kasi tau apa yang ada di desa ini…
di desa ini terdapat sebuah air terjun yang bernama SAMPURAN DAMPARAN.
 
di tempat ini lah semua orang hampir 100 desa berkumpul pada saat liburan panjang.. memang tempatnya agak sempit untuk ukuran ummat yang semakin lama semakin ramai, naaahhh di situlah salah satu serunya tempat ini, selain kita berwisata tempat ini juga banyak di manfaatkan oleh kaulamuda untuk mangepek dengan arti cari pasangan jalan2…
hahahah itu menurut pengalaman saya ya…
uahuah
 haaaaahhhh itu lah seputar tentang sipagimbar dan tempat wisata yang ada di desa kami tercinta ini. pengen rasanya untuk pulang lagi ke kampung untuk menikmati panorama indah yang tak akan terlupakan di desa ini…
 saya juga mempunyai teman2 yang sangat luar biasa di desa ini, saya dan teman2 mendirikan suatu perkumpulan anak muda yang kami sebut dengan THE RETAK’S yang didirikan pada tahun 2007 dan perkumpulan ini sebenarnya tidak resmi (illegal boy)..perkumpulan ini memiliki kurang lebih 8000 anggota… (padahal aslinya cuma kurang dari 20), mengapa kami memilih RETAK’S seagai nama perkumpulan kami, itu dikarenakan kondisi kami yang pada saat itu jomblo smua RETAK’S REmaja TAnpa KekaSih… hahahah itulah mengapa kami memilih perkumpulan ini dengan sebutan THE RETAK’S 



 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar